Get me outta here!

Kamis, 12 Februari 2015

TUGAS PENGETAHUAN TEKNOLOGI INTERNET DAN NEW MEDIA (E-COMMERCE)

TUGAS PENGETAHUAN TEKNOLOGI INTERNET DAN NEW MEDIA
E-COMMERCE
RUMAH.COM









Oleh :
OSCAR VILALBA LUMBAN GAOL
56413798
2IA01








TEKNIK INFORMATIKA
UNIVERSITAS GUNADARMA
2015
RUMAH.COM
Rumah.com adalah situs Properti Indonesia yang utama - tempat terbaik untuk anda mencari perumahan, apakah anda investor, membeli untuk keperluan sendiri, ataupun mencari tempat untuk disewa. Di Rumah.com anda akan menemukan ribuan property dijual dan disewa dengan informasi detil mengenai masing-masing property, termasuk map dan foto. Kami memberikan pilihan yang paling komprehensif di pasar - Kondominium terpopular, apartemen, tempat tinggal dengan pelayanan, perumahan dan property komersial. Jika anda memberlukan bantuan untuk mencari Rumah, anda dapat melihat Direktori Agen untuk membantu.
Indonesia memiliki pasar property yang dinamis dan kami memberikan anda informasi yang terlengkap dan terkini untuk membantu anda dalam memutuskan sebuah investasi. Calon investor property juga dapat berkonsultasi di sumber daya informasi property dan berita pasar.
Berikut adalah tampilan Home dari rumah.com.










Dalam rumah.com terdapat 9 menu, diantaranya Cari Properti,Direktori,Rumah Baru,Komersial, Mancanegara,Serambi Diskusi, Cari Agen,Berita Properti, dan Referensi.Dan terdapat search engine untuk mencari properti sesuai kategori seperti Dijual,Disewa, Rumah Baru,mancanegara,dan Komersial. Dan dalam rumah.com kita dapat memilih properti berdasarkan daerah seperti di bawah ini.




3Dan terdapat tampilan dari properti terbaru di jual dan properti terbaru di sewa.











4Selain itu juga terdapat tempat untuk tanya jawab tentang properti yang di cari . yang bernama Serambi Diskusi.











Cara mendaftar rumah.com
  1. 5Pertama buka rumah.com, dan pada hoke page klik Daftar Gratis.


  1. Lalu akan muncul formulir dan isi lalu daftar.
5
  1. Lalu setelah data di isi dan klik daftar maka akan tampil form baru seperti ini.
6








  1. 7Lalu kita isi kembali data lalu pilih kirim. Dan setelah itu maka akan tampil seperti dibawah ini.







Contoh membeli dan menyewa properti (Daerah Jakarta Pusat).
Pertama kita pilih properti area Jakarta Pusat. Maka akan tampil seperti di bawah ini. Lalu sebagai contoh kita coba pilih Properti pertama untuk kita beli.
8
Lalu akan muncul penjelasan tentang properti yang kita pilih seperti harga, foto, alamat, detail properti, dan kontak yang dapat di hubungi. Seperti gambar di bawah ini.





Dan terdapat deskripsi tentang properti dan lokasi detail.














Lalu untuk menggubungi penjual untuk nego atau untuk mendapatkan informasi lebih lanjut dapat kita isi form Hubungi penjual  seperti gambar di bawah ini.














Dan setelah mencapai kata sepakat dapat langsung di lanjutkan ke pembayaran dan jika tidak dapat mencari properti yang cocok.
Untuk cara menyewa secara garis besar sama dengan membeli properti.
Berikut ini adalah bebrapa pedoman dalam rumah.com.
  1. Pedoman Membeli Properti.
Apa itu KPR?
KPR merupakan singkatan dari Kredit Pemilikan Rumah, yaitu produk pembiayaan untuk pembeli rumah dengan skema pembiayaan sampai dengan 90% dari harga rumah. Hingga saat ini KPR disediakan oleh perbankan, walaupun sudah ada perusahaan pembiayaan yang menyalurkan pembiayaan dari lembaga sekunder untuk pembiayaan perumahan (housing financing).
Pengembang biasanya sudah bekerja sama dengan bank untuk mempermudah proses pengajuan KPR. Oleh sebab itu, salah satu pertimbangan saat membeli rumah adalah bank yang menyalurkan KPR. Ada beberapa tipe KPR. Informasinya dapat dilihat di artikel "Tipe-Tipe KPR".
Permohonan KPR diajukan dengan mengisi formulir pemesanan unit dari pengembang serta melunasi biaya pemesanan dan uang muka. Lengkapi formulir pengajuan kredit dan siapkan dokumen-dokumen penting seperti yang tertera dalam daftar persyaratan berikut ini.

Dokumen KPR Standar:
·      Usia tidak lebih dari 50 tahun ketika mengajukan permohonan KPR.
·      Fotokopi KTP pemohon.
·      Akta nikah atau cerai.
·      Kartu keluarga.
·      Surat keterangan WNI (untuk WNI keturunan).
·      Dokumen kepemilikan agunan (SHM, IMB, PBB).

Dokumen Tambahan untuk Karyawan:
·      Slip gaji.
·      Surat keterangan dari tempat bekerja.
·      Buku rekening tabungan yang menampilkan kondisi keuangan 3 bulan terakhir.

Dokumen Tambahan untuk Wiraswasta atau Profesional:

·      Bukti transaksi keuangan usaha.
·      Catatan rekening bank.
·      NPWP (Nomor Pokok Wajib Pajak)
·      SIUP
·      Surat izin usaha lainnya, seperti Surat Izin Praktik untuk para dokter.
·      Tanda Daftar Perusahaan (TDP).

Setelah melewati proses analisis risiko kredit dan survey penilaian properti, pengajuan KPR akan dilanjutkan dengan akad kredit. Apabila biaya dan kebutuhan administrasi berikut telah terpenuhi tahap selanjutnya adalah: 

·      pelunasan BPHTB (Bea Peralihan Hak Atas Tanah dan Bangunan) sejumlah 5% dari harga jual properti sebelum pajak,
·      asuransi FIDUCIA,
·      provisi kredit,
·      asuransi unit properti–umumnya ditanggung pengembang, dan
·      biaya notaris untuk pengikatan kredit secara hukum.

Jika akad kredit sudah selesai, maka bank akan mengalirkan dana kredit yang umumnya ditransfer langsung ke rekening penjual atau pengembang. Proses ini umumnya memakan waktu maksimum 7 hari kerja. Suku bunga kredit akan dikaji secara berkala, umumnya setiap 3 atau 6 bulan.
Apabila semua angsuran KPR telah dilunasi, bank akan mengeluarkan Surat Pelunasan Utang dan Sertifikat Asli Kepemilikan Unit Properti. Inilah akhir dari proses KPR. 
Anggota JAMSOSTEK dapat memanfaatkan program PUMP (Pinjaman Uang Muka Perumahan). Prosedur, syarat kelayakan, dan informasi mengenai PUMP dapat dilihat di situs web Jamsostek.

Keuntungan membeli rumah baru.

Memilih rumah yang benar-benar baru memang sebuah pilihan yang menarik. Anda tidak perlu repot mengeluarkan biaya renovasi, membetulkan pipa air atau mengganti kabel listrik. Karena tempat tinggal Anda sudah siap huni dan kunci telah diberikan kepada Anda. Kini yang perlu dipikirkan adalah di mana meletakkan semua furnitur kesayangan Anda

Lebih fleksibel.
Membeli rumah yang baru jadi memang lebih mudah karena Anda masih memiliki banyak ruang untuk diatur. Para pemburu rumah yang tidak didesak waktu, dapat membeli properti saat diluncurkan atau saat masih dibangun. Namun bagi mereka yang ingin pindah secepatnya, proyek yang telah selesai lebih ideal dan biasanya masih tersedia unit yang bisa dibeli. Unit-unit ini dijual langsung oleh Pengembang. Artinya, Anda memperoleh unit yang benar-benar baru dan leluasa untuk memilih unit dengan jumlah lantai yang dibangun.
Harga Terjangkau.
Kelebihan lain adalah harga yang terjangkau. Harga jual proyek baru bisa saja lebih rendah daripada rumah yang dijual kembali, dan ini berarti Anda mendapatkan fasilitas yang benar-benar baru untuk harga yang lebih baik. Anda juga tidak perlu lagi merenovasi tempat itu.

Properti bisa dijadikan investasi jangka panjang yang berharga. Namun seperti investasi pada umumnya, penelitian pasar sebaiknya dilakukan sebelumnya. Pada lingkungan yang tepat, nilai investasi akan berkembang pesat. Bahkan, ada orang yang menjual unit sebelum pembangunan apartemen tersebut selesai. Ada juga yang memilih untuk menyewakan unit mereka, supaya mereka lebih cepat balik modal.
Di mana Anda dapat membeli rumah baru? Ada banyak proyek yang dijual di Indonesia. Banyak pengembang besar yang memiliki stok bangunan yang siap huni. Jika Anda tertarik untuk membeli rumah baru dan ingin pindah secepatnya, lebih baik bergerak sekarang. Selamat berburu rumah!
Membeli rumah bekas.
Jika memutuskan membeli rumah bekas/second, sebaiknya Anda perlu lebih teliti dalam memeriksa kondisi rumah. Anda harus lebih cermat dalam penilaian karena kondisi fisik rumah sudah dimakan waktu. Jangan mudah percaya pendapat pihak ketiga, karena nantinya Anda lah yang akan tinggal di rumah tersebut. Dengan melakukan pengecekan ini sendiri, Anda dapat mengambil keputusan lebih mantap.
Berikut adalah beberapa petunjuk umum untuk membeli rumah bekas.
·      Jangan mudah terbuai dengan tampilan luar rumah. Jangan juga terbuai dengan promo penjual rumah. Sebaiknya Anda cermat saat memeriksa kondisi rumah dan perhatikan jika ada hal-hal penting yang seharusnya diketahui, namun tidak disampaikan oleh penjual. Agar lebih membantu, Anda boleh saja mengajak teman yang lebih mengerti tentang kelayakan bangunan, misalnya seorang arsitek atau ahli properti lain. Jangan lupa untuk memeriksa ketahanan dinding dan kerentanannya terhadap serangan rayap. Periksa jika ada keretakan, cat terkelupas atau kelembaban yang disebabkan oleh bocornya saluran air. Mata Anda harus jeli dalam mengenali gejala dan tanda-tandanya.
·      Jangan lupa untuk memeriksa usia efektif bangunan. Usia efektif bukan dilihat dari kapan terakhir dibangun, namun kapan terakhir direnovasi sehingga meremajakan usia bangunan itu sendiri. Perhatikan pula apabila renovasi tersebut hanya renovasi ekterior, atau renovasi seluruhnya. Hal ini sangat penting karena keselamatan penghuni rumah yang akan menjadi taruhannya. Anda tentunya tidak ingin tinggal di rumah yang hanya diberikan ‘facelift’ namun tidak memperbarui ketahanan rumah.
·      Anda sebaiknya juga memperhatikan ventilasi dan sirkulasi udara di dalam rumah. Pencahayaan yang cukup akan menjadi faktor penting. Apabila rumah Anda memanfaatkan banyak cahaya matahari sebagai sumber cahaya, Anda dapat berhemat biaya listrik. Jika sirkulasi udara tidak begitu baik, rumah akan cepat lembab dan memicu serangan jamur dan rayap. Oleh sebab itu, kedua hal ini patut diperhatikan sebelum anda membeli rumah bekas/seken.
·      Setelah itu, hal lain yang perlu dilihat adalah keberadaan sumber air. Kepentingan sumber air bersih bagi kebutuhan rumah tangga tidak perlu diragukan lagi, sehingga hal ini juga tidak boleh ketinggalan dalam runtutan pemeriksaan anda. Pastikan sumber air bersih berjarak minimal 10 meter persegi dari septic tank. Jarak ini sangat penting untuk mencegah pencemaran air bersih untuk penggunaan rumah tangga. Jika rumah Anda memiliki banyak titik air, coba nyalakan beberapa pada saat yang sama, untuk memeriksa ketersediaan air.
·      Selain sumber air, utilitas lain yang anda juga harus pastikan adalah rumah memiliki daya listrik yang baik dan berfungsi baik dari PLN. Jika meteran listrik rusak, boleh jadi Anda perlu membayar denda yang tidak murah. Begitu pula dengan sambungan telepon.
·      Jika tidak ada masalah dengan fisik bangunan, lanjutkan pemeriksaan rumah dengan mengecek status kepemilikan rumah. Surat-surat yang perlu diperiksa antara lain adalah surat izin mendirikan bangunan (IMB) dan sertifikat kepemilikan atau hak atas tanah (SHM atau SHGB). Jika status rumah sedang dalam status sengketa, sebaiknya Anda selesaikan permasalahan tersebut terlebih dahulu sebelum memutuskan untuk membelinya. Periksa dengan seksama riwayat rumah yang ingin Anda beli jika ingin terhindar dari masalah.
·      Setelah status hukumnya jelas, Anda boleh membandingkan harga rumah dengan rumah di sekitarnya, atau rumah yang kondisi dan karakternya mirip dengan rumah Anda sebagai perbandingan. Jika Anda tidak dapat menemukan perbandingan yang cocok, lakukan penyesuaian biaya dalam data perbandingan harga-harga rumah yang Anda kumpulkan. Perhitungkan biaya renovasi (jika diperlukan), biaya transportasi dari tempat kerja, ketersediaan fasilitas di sekitar rumah, dan juga keamanan lingkungannya.
·      Seandainya Anda memanfaatkan jasa broker dalam proses pembelian rumah, jangan pernah ragu untuk memilih broker yang bersertifikat. Jika diperlukan, periksa keabsahannya dengan kroscek ke agensi broker tersebut.
·      Terakhir, sebaiknya cek apakah pembelian rumah ini dapat dilakukan melalui KPR. Dengan demikian, Anda juga berkesempatan untuk meminta bank melakukan penilaian nilai properti dengan benar dan dapat menjadi patokan untuk menawar harga rumah dengan pantas

Tips Memilih Tempat Tinggal.

Banyak hal penting yang patut dipertimbangkan ketika memilih lokasi untuk tempat tinggal. Aman dan nyaman, baik dalam rumah maupun lingkungan sekitar, tentu jadi syarat utama. Sebisa mungkin, jarak tempat tinggal dan tempat bekerja juga tidak jauh.

Dalam mencari lokasi yang tepat, ada beberapa tips untuk membantu Anda membuat keputusan yang tepat, di antaranya adalah berikut ini.
Kondisi Jalan Utama. Jalan utama menjadi titik akses penting menuju ke rumah Anda. Jika kondisinya penuh lubang, atau sulit dijangkau karena terlalu sempit untuk kendaraan, ada baiknya Anda mempertimbangkan lokasi lain untuk tempat tinggal.

Pelayanan Air, Listrik, dan Telepon. Layanan-layanan tersebut adalah syarat kelengkapan rumah. Tingkat kepuasan pelanggan terhadap layanan-layanan tersebut bisa jadi faktor pertimbangan. Contohnya: Anda tentu tidak mau membeli rumah di daearh rawan mati listrik.

Kebersihan Lingkungan. Bersih pangkal sehat. Apabila lingkungan tempat Anda tinggal tidak bersih, maka kesehatan Anda dan keluarga pun terancam. Apalagi mengingat keluarga Anda akan menghabiskan waktu lebih banyak di lingkungan ini. Perhatikan kebersihan di lingkungan sekitar, termasuk jarak dari rumah ke tempat pembuangan sampah sementara. Lihat juga ke saluran got. Apa mampat?
 
Polusi. Jika tingkat polusi udaranya di atas ambang batas, kesehatan pun akan terancam. Bagaimana cara mengetahui status polusi di suatu daerah? Sayangnya tidak ada informasi spesifik mengenai hal ini. Tapi, jika lokasi rumah terlalu dekat dengan jalan raya, kemungkinan Anda terkena dampak polusi lebih besar. Selain polusi udara, polusi suara juga dapat mengganggu ketenangan hidup di rumah.

Penghijauan. Lokasi yang lebih banyak penghijauannya tentunya lebih menarik. Penghijauan, selain menjaga kualitas udara, juga  memberikan relaksasi untuk mata. 

Bebas Banjir. Bebas banjir menjadi salah satu kriteria terpenting dalam menentukan lokasi rumah. Rutinitas rumah tangga dipastikan terganggu jika tempat tinggal dilanda banjir: Transportasi menjadi sulit dan barang-barang berharga pun rusak karena terendam air. Karenanya, pilihlah lokasi tempat tinggal yang tidak rawan banjir.

Kemudahan Transportasi. Walaupun rumah di jalan raya atau dekat jalan raya mungkin lebih berpotensi untuk terkena polusi, namun hal ini juga berarti jarak antara rumah Anda ke pusat transportasi juga lebih dekat. Tempat tinggal yang dekat stasiun, misalnya, dapat memberikan kemudahan bertransportasi jika kendaraan bermotor Anda bermasalah, atau jalanan rumah anda terlanda banjir.

Strategis. Strategis memang hal yang cenderung subjektif. Anda dapat menentukan sendiri apakah tempat tinggal mudah dijangkau Anda sendiri dan orang lain, atau dekat dengan tempat yang sering Anda kunjungi. Lokasi strategis artinya Anda leluasa melakukan kegiatan-kegiatan dengan efisien dan waktu agar Anda tidak sering kehilangan waktu di perjalanan.

Fasilitas umum. Fasilitas umum dapat berupa rumah sakit, apotek, pusat perbelanjaan, pusat olahraga, kantor pos, atau fasilitas lainnya yang akan membuat tempat tinggal Anda menjadi kota mandiri.

Untuk Pembeli : Mendapatkan Penawaran Terbaik.

Semua hal yang terkait dengan pembelian rumah, lakukanlah dengan teliti. Cari tahu berapa harga properti tempat tinggal tipe tertentu yang sudah terjual. Jika Anda sudah memilih kota tertentu, cari tahu harga rumah di kota tersebut. Ini akan membantu Anda memperkirakan, berapa yang perlu dikeluarkan untuk rumah baru, dan juga akan membantu proses penentuan anggaran.

Jika Anda menangani negosiasi sendiri, pahami dan pelajari dulu materi negosiasi. Setelah Anda mengetahui harga rumah di lingkungan yang diinginkan, gunakan itu sebagai patokan dan jangan melebihi batas tersebut. Jika Anda memiliki anggaran yang terbatas, patuhilah patokan tersebut.
Pahami kebutuhan Anda dan setelah melakukan survey ke beberapa rumah, buatlah daftar properti yang memenuhi kriteria Anda. Semakin banyak rumah yang cocok, semakin besar daya tawar-menawar yang Anda punya ketika merundingkan harga.
Pertimbangkan fasilitas yang tersedia jika Anda memutuskan untuk membeli properti ini. Apakah sistem transportasi yang mengarah ke properti tersebut bagus? Apakah Anda harus ganti bus beberapa kali untuk ke kantor? Apakah ada stasiun kereta di dekatnya? Apakah Anda dapat mencari tempat makan enak dengan mudah di perumahan? Jika fasilitasnya tidak terlalu menarik, Anda dapat menggunakan ini sebagai senjata untuk mendapatkan harga yang lebih rendah ketika merundingkan harga.
Usahakan untuk tidak mengacuhkan rumah yang tidak sering mendapatkan kunjungan, karena ini bukan berarti properti ini tidak dikenal oleh calon pembeli. Bisa saja ini karena harga yang diberikan penjual terlalu tinggi dan di luar anggaran calon-calon pembeli sebelumnya. Namun, Anda juga boleh berfikir bahwa rumah yang jarang dikunjungi mungkin tidak mendapatkan banyak tawaran pembelian. Dengan begini, Anda dapat memanfaatkannya dalam negosiasi jika sang penjual benar-benar mencari pembeli.
  1. Pedoman Menjual Properti.
Memperoleh Kesan Kunjungan yang Baik Dari Calon Pembeli Properti.
Bersihkan rumah atau apartemen sebelum ditunjukkan kepada calon pembeli. Bersihkan jendela dan pastikan kaca jendela tidak ada yang rusak. Lakukan semua persiapan seteliti mungkin. Periksa jika ada serangga atau hama yang bersarang. Jika tidak sempat membersihkan sendiri, Anda bisa menyewa jasa pembersih rumah.
Jika furnitur ikut dijual, pastikan tidak ada yang rusak. Pastikan lemari dapur, rak, dan laci dalam keadaan bersih. Calon pembeli yang teliti bisa saja memeriksa setiap sudut dari properti Anda.
Cat ulang rumah jika perlu. Jika ada lubang di dinding, tambal dan cat ulang dinding tersebut. Anda dapat membuat nuansa yang segar dan baru hanya dengan mengecat ulang. Jika tidak suka warna-warna yang mencolok, Anda dapat memilih warna yang lebih netral agar lebih fleksibel.
Hilangkan bau tidak sedap. Jika punya binatang peliharaan, mungkin inilah penyebab bau  tidak sedap. Hindari menutupi bau tersebut dengan pengharum ruangan, karena mungkin saja calon pembeli alergi pengharum ruangan. Bau rokok juga dapat dianggap sebagai bau tak sedap. Sirkulasi udara dan ventilasi cahaya juga patut diperhatikan.
Jika memelihara hewan, pastikan hewan itu tidak di dalam rumah ketika kunjungan berlangsung. Tidak semua orang menyukai hewan peliharaan, karena bisa saja mereka takut atau alergi pada hewan

Pastikan rumah terlihat rapi. Rapikan barang-barang agar tidak berserakan. Jika tidak ada ruang yang mencukupi, coba tata ulang atau letakkan di dalam gudang. Calon pembeli akan merasa tidak nyaman jika kondisi rumah berantakan
Periksa lampu, pendingin ruangan, pemanas air, kipas angin, dan semua stop kontak berfungsi baik. Lakukan reparasi, atau ganti dengan yang baru jika diperlukan.
Jika ruangan kurang cahaya, calon pembeli tidak tertarik. Persiapkan pencahayaan yang cukup sebelum kunjungan, termasuk mengatur sinar matahari, membuka tirai dan jendela, dan menyalakan lampu. Seringkali pengecatan ulang dapat memberikan efek pencahayaan yang bagus.

Periksa kamar mandi sebelum calon pembeli melihat. Kamar mandi yang kotor dapat menjadi faktor penentu yang menyebabkan calon pembeli mengurungkan niatnya.
Jika Anda masih menghuni rumah tersebut, jangan perlihatkan barang pribadi, terutama foto keluarga. Tujuan dari kunjungan ini adalah membuat calon pembeli mampu membayangkan rumah ini menjadi tempat tinggal mereka. Jika anda memiliki furnitur yang tidak Anda jual, jangan tunjukkan  kepada calon pembeli. Calon pembeli akan berpikir, furnitur tersebut dijual bersama rumah.
Letakkan bunga untuk menyegarkan suasana. Bunga biasanya menciptakan pemandangan yang menyegarkan. Pastikan bunga-bunga tersebut masih segar dan cukup air.
Sebaiknya copot semua wallpaper. Tidak semua calon pembeli menyukai wallpaper, karena selera orang berbeda-beda.
Eksterior rumah Anda sama pentingnya dengan  interior. Jika Anda menjual apartemen, pastikan pintu depan dan kunci dalam kondisi baik. Cat ulang pintunya atau ganti kenop pintu jika diperlukan. Jika pintu tersebut sudah usang, ganti dengan yang baru sebelum ada calon pembeli yang melakukan kunjungan. Jika Anda menjual rumah, periksa atap apakah dalam kondisi yang baik. Kondisi umum rumah sebaiknya mampu mengundang calon pembeli. Jika terdapat taman atau kebun di rumah Anda, pastikan rumputnya terpangkas rapi dan sedap dipandang.

Bersikaplah fleksibel terhadap waktu kunjungan.
 Ada beberapa calon pembeli yang mungkin akan berkunjung di waktu-waktu yang tidak umum. Sebisa mungkin, upayakan kunjungan mereka menjadi pengalaman yang baik. Semakin banyak kunjungan, semakin banyak tawaran yang akan Anda dapatkan.
Pembeli jarang yang mau membeli properti yang tidak dapat mereka inspeksi. Usahakan tidak ada ruangan yang Anda larang untuk dilihat pembeli saat kunjungan.
Ketika calon pembeli sedang melihat rumah anda, jangan buntuti mereka. Hal yang paling penting adalah Anda dapat menjawab pertanyaan-pertanyaan mereka. Sapa mereka dengan ramah dan undang mereka untuk melihat-lihat. Jika mereka bersama agen, biarkan agen yang menjelaskan rumah Anda kepada calon pembeli. Jangan bersikap tegang ketika mereka ada di dalam rumah Anda. Keramahan Anda akan membuat mereka nyaman.
Survei Harga Properti.
Sebelum menetapkan harga jual properti untuk rumah dan apartemen, sebaiknya lakukan survei harga dahulu untuk mengetahui harga pasar properti Anda. Walaupun survei ini tidak menjamin angka yang akurat, namun Anda mungkin akan menemukan kisaran harga yang ‘masuk akal’ dalam menjual properti. Sehingga Anda tidak perlu menghabiskan banyak waktu dengan orang yang menawar properti Anda jauh di bawah kisaran harga pasar.


Survei yang perlu dilakukan adalah mencari properti yang memiliki karakter yang mirip dengan properti Anda dari segi, luas tanah, luas bangunan, jumlah kamar tidur, lokasi, orientasi, pemandangan, akses, kondisi fisik rumah, dan lainnya.Jika kesulitan mencari properti yang banyak kemiripan,  lakukan saja pada properti yang memiliki beberapa kesamaan saja. 
Penyesuaian yang dimaksud adalah mengurangi atau menambah harga jual sesuai dengan tambahan/pengurangan yang dilakukan terhadap properti. Misalnya, jika rumah Anda tidak memiliki garasi, dan rumah pembanding memiliki garasi, Anda perlu mengurangi ‘harga’garasi dari harga rumah tersebut sebelum melakukan perbandingan. Namun, lakukan penelitian pasar untuk mengetahui ‘harga’ garasi itu sendiri.
Perhatikan juga kualitas material dari elemen-elemen rumah yang Anda survei, dan cari tahu harga pasaran material tersebut. Jika bisa, tanyakan kepada pemilik rumah. Apakah material tersebut tahan lama, ramah lingkungan, tahan rayap atau hemat biaya.
Jangan sungkan untuk meminta pertolongan agen yang Anda percaya untuk melakukan Comparative Market Analysis (CMA). Melalui metode ini, Anda dapat mengetahui harga pasaran properti dengan lebih akurat. 
Jika Anda tidak yakin dalam memanfaatkan jasa agen dalam menjual rumah, namun tetap menginginkan CMA, buatlah kesepakatan open listing yang tidak mengikat Anda untuk membayar komisi penjualan ke agen, namun properti Anda dieskpos oleh agen tersebut.
Tips Memasang Iklan Properti.
Siapkan konsep iklan yang bagus. Konsep iklan memang memerlukan proses kreatif, sehingga jika Anda tidak yakin dengan konsep iklan tersebut, ada baiknya Anda meminta saran biro periklanan. Upayakan agar konsep iklan Anda efektif, sehingga menambah minat orang pada properti Anda dan bahkan menarik mereka untuk melakukan kunjungan.
Sesuaikan biaya iklan dengan anggaran. Untuk memasang iklan sekelas profesional, mungkin Anda perlu menyiapkan dana sedikit lebih banyak. Selain itu, pikirkan media-media alternatif yang memungkinkan Anda meletakkan iklan dengan harga yang terjangkau namun tetap efektif.
Untuk mengetahui apakah iklan sudah efektif, cobalah berfikir sebagai pembaca iklan. Anda dapat melakukan riset dan membaca iklan-iklan properti lainnya sebagai rujukan. Adakah iklan tertentu yang menurut Anda menarik. Jika ya, pelajari iklan tersebut dan coba serap tekniknya. Pilihan kata, jumlah kata, pilihan gambar, struktur, tata letak, atau bahkan tanda baca yang digunakan dapat menggugah reaksi pembaca iklan.
Buatlah daftar yang berisi semua fitur properti Anda. Beri tanda pada fitur-fitur yang Anda sukai, atau menurut Anda menarik. Gunakanlah fitur-fitur tersebut untuk mulai merangkai iklan Anda sendiri. Setelah ini, Anda seharusnya sudah bisa mulai membayangkan struktur iklan Anda sendiri. Visualisasikan konsep Anda sejelas mungkin.
Pastikan informasi dasar mengenai properti Anda ditulis dengan jelas. Informasi dasar biasanya mencakup lokasi, jumlah kamar dan kamar mandi, luas tanah/luas bangunan, dan sebaiknya cantumkan harga permintaan. Setelah itu, anda dapat menambahkan fitur-fitur yang disebutkan di atas dan kondisi umum properti. Panjang deskripsi yang idealnya biasanya di bawah 100 kata.
Pilihlah gambar atau foto yang menarik tentang properti Anda. Pilihlah gambar (terutama untuk iklan di internet) sangatlah efektif, karena Anda dapat menggunakan beberapa gambar untuk menunjang iklan Anda. Untuk iklan di koran, mungkin memasang iklan bergambar memerlukan biaya lebih. Gambar yang sebaiknya dipilih adalah gambar-gambar yang jelas, bersih (tidak buram), dan menunjukkan sisi terbaik dari properti tersebut. Tonjolkan ciri khas dari properti yang dijual, ini akan membedakan iklan Anda dari iklan lainnya.


Informasi lain yang sangat penting untuk dimasukkan ke dalam iklan adalah informasi kontak yang dapat dihubungi. Pastikan info ini mudah ditemukan di dalam iklan anda, agar iklan Anda efektif. Info ini dapat berupa nama, nomor telepon, alamat email, ataupun link ke situs Anda.

Terakhir, setelah Anda selesai membuat iklan, berikan iklan tersebut kepada teman atau rekan untuk diminta masukan. Dengarkan komentar mereka, dan gunakan masukan tersebut untuk memperbaiki mutu iklan.
Selanjutnya, Anda siap menyebarkan iklan di media-media yang dapat Anda jangkau.

Jika nanti properti anda telah terjual, jangan lupa untuk memperbarui iklan Anda dengan pemberitahuan ‘terjual’, agar tidak perlu lagi menerima pertanyaan-pertanyaan atau tawaran untuk properti Anda.
Tips Menjual Properti dengan Cepat.
Hubungi agen properti.
Memakai jasa agen properti dapat membantu Anda mencari pembeli lebih cepat karena agen biasanya memiliki database yang luas. Listing Anda dapat ditampilkan juga di dalam database mereka. Tidak ada salahnya jika Anda memanfaatkan tenaga profesional jika kebutuhan Anda mendesak.

Lakukan Open House.
Undang pembeli untuk memberikan mereka pengalaman untuk tinggal di properti tersebut. Ajak mereka menelusuri interior yang menarik dan tekankan kelebihan-kelebihan properti Anda. Buat mereka betah di dalam properti Anda.
Jika tanpa agen, iklankan properti Anda dengan gencar.
Pasang iklan di seluruh media massa yang dapat Anda jangkau, perhatikan media-media yang populer dan mendapatkan paparan yang luas. Koran, Situs, Portal, Forum, Jejaring Sosial, dan lainnya. Tempelkan brosur di tempat-tempat umum seperti di halte, pasar, kampus, dll. Iklankan properti Anda dengan menarik dan efektif. Jangan lupa untuk pasang foto yang menarik dan menonjolkan sisi baik properti Anda.
Letakkan papan ‘Dijual’ di depan rumah Anda.
Ini akan memudahkan calon pembeli yang melihat langsung properti Anda agar bisa langsung menghubungi anda. Pilihlah papan yang mencolok sehingga sulit dilewatkan. Tuliskan nomor  yang dapat dihubungi dengan jelas. Jika lokasi properti Anda sulit ditemukan, pasang papan penunjuk arah dari tempat-tempat yang strategis menuju properti Anda.
Rawat eksterior.
Pemeliharaan eksterior yang baik akan memberikan kesan yang positif terhadap calon pembeli. Properti Anda akan terlihat ‘baru’ dan menarik. Lakukan perbaikan, pengecatan ulang jika memang diperlukan. Warna-warna sesuai tren mungkin dapat membantu properti anda menjadi lebih menarik.
Rawat interior.
Jika berniat menjual rumah lengkap dengan isi furnitur, Anda perlu menjaga kondisi dan tata ruang interior.  Rumah yang siap huni, tentunya akan lebih cepat terjual dibandingkan dengan rumah ‘siap diperbaiki’

Survey harga pasar.
Pastikan Anda mengetahui kisaran harga pasar, agar dapat mengurangi waktu berdebat/bernegosiasi dengan pembeli mengenai harga properti Anda. Ingat, Anda ingin menjual rumah dengan cepat.
Berikan ruang.
Jangan membuat calon pembeli Anda stres. Berikan cukup ruang untuk mereka, tanpa harus mengacuhkan mereka. Berikan kesan bahwa Anda memahami kebutuhan calon pembeli dan dapatkan kepercayaan mereka. Apabila mereka telah percaya pada Anda, maka kemungkinan Anda bisa menjual cepat lebih tinggi.








REFERENSI

www.rumah.com

0 komentar:

Posting Komentar